Monday, July 20, 2015

Lament 5 - gelang kaki

Gemerincing tapak
Mengundang banyak mata
Ada bekas yang terjejak
menusuk dalam suaka
Tali mulai meninggi
Seiring mentari dan rembulan berbagi hari
Hati tertikam sunyi
Bukan kuasa seribu bunga tuk menepi
Bibir hitam itu diam
Di bawahnya telaga mencuri bayang
Kelambu yang diikat tak lekang-lekang
Putih angkasa membagi nuansa
Menyeruak suasana bersama angin
yang diam - diam menyimpan murka
Saat bibir ombak menyentuh pusara karam
Duduk si gadis pemungut kerang
Senyumnya tak secantik jemari yang bergores sana-sini
Dan saat ia pergi ombak menarikan irama gelang kaki

____
L.N
M July 20th 2015

No comments:

Post a Comment